Karya : PONIMAN
Edisi 25 November 2016
ingin segera kurajut
cinta di atas cinta
dalam bingkai mahkota bersinggasana
mungkin ini awal dari segalanya
pertama di alam semesta
walau penuh seribu tanda tanya
dapatkah itu berbuah nyata?
kupersunting engkau
dengan kalimat cinta
pada lingkaran lekuk pelangi
membayang dari balik lazuardi
pada tepi sisi ruas menjulang
putih suci mengisi birunya mayapada
aku duduk disampingmu
bersanding dalam satu hati
di atas kursi berukir kilau emas
dikelilingi awan bak salju berarak
berjajar, kejar mengejar
bahagia segalanya
sempurnalah cita,cinta
walau kini aku tengah berada
di negeri khayal penuh pesona
namun, aku damai bersamamu
duhai sayangku
ijinkan,
kukecup jemari lembut masyuk
dilingkari cincin perak putih meta
mengundang impianku
mengerling taman seribu bunga
menebar wewangian seumpama sorga
duh indahnya duniaku ini
bersamamu selalu
saling mengasihi
saling mengerti
aku mau,
tirai kelambu merah jambu itu
ditutup rapat dengan benang cinta
biarkan permadani tujuh warna
menghampar sebagai selimut rindu
lihatlah,
mereka memanggil kita
bermain ayunan
pada sehelai kain yang terbentang padu
mengait erat dari dahan ke dahan
mengejar embun
yang menetes dari atas pucuk cemara
jatuh di pipi
dingin, kuhapus dengan mafela ungu
kupandangi wajahmu
dengan penuh kasih seisi hati
kau tersenyum manja
kubelai rambut setengah bahu
terurai, diterpa perlahan semilir angin
mengukir lembut isyarat nirwana
menyentuh kalbu
menghangatkan jiwa
mendatangkan hasrat bersatu
nan abadi di kerajaan hati penuh cinta
marilah di sini
dalam dekapan sukma
bahagia ini, tanpamu
ada yang kurang
sedih dan duka ini, tanpamu
terasa tak lega
pada semua suasana
kuingin,
kau dekat lekat sama merasa
No comments:
Post a Comment